Search This Blog

Tuesday, 4 December 2018

Pengertian Angket dan Contohnya


ANGKET
A.    Pengertian Angket
Angket atau kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan tertulis untuk di jawab secara tertulis oleh responden. Angket merupakan sebuah pertanyaan-pertanyaan yang tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden tentang diri pribadi atau hal-hal yang ia ketahui. Angket adalah suatu alat pengumpul data yang berupa serangkaian pertanyaan yang diajukan pada responden untuk mendapat jawaban (Depdikbud:1975)
Pengertian angket menurut para ahli :
1.      Angket adalah suatu daftar atau kumpulan pertanyaan tertulis yang harus dijawab secara tertulis juga (WS. Winkel, 1987)
2.      Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan komunikasi dengan sumber data (I. Djumhur, 1985)
3.      Angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang tidak memerlukan kedatangan langsung dari sumber data (Dewa Ktut Sukardi, 1983).
4.      Angket atau kuesioner adalah suatu daftar yang berisi pertanyaan yang harus dijawab atau dikerjakan oleh orang/anak yang ingin diselidiki atau responden (Bimo Walgito, 1987).
5.      Angket atau kuesioner merupakan sejumlah pertanyaan atau pernyataan tertulis tentang data faktual atau opini yang berkaitan dengan diri responden, yang dianggap fakta atau kebenaran yang diketahui dan perlu dijawab oleh responden (Suroyo Anwar 2009:168)
6.      Angket sebagai suatu alat pengumpul data dalam assessment non tes, berupa serangkaian pertanyaan yang diajukan kepada responden baik itu peserta didik, orang tua atau masyarakat (Gantina Komalasari, dkk 2011:81)
7.      Angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab (Sugiyono 2009:199)
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan pengertian angket adalah suatu alat pengumpul data yang berupa serangkaian pertanyaan tertulis yang diajukan kepada subyek untuk mendapatkan jawaban secara tertulis juga.


B.     Teori Angket atau Kuesioner
Pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner harus dapat mengumpulkan keterangan-keterangan responden yang diperlukan untuk menghasilkan indikator-indikator atau memenuhi rancangan tabulasi yang ingin dikaji. Mengkonstruksikan kerangka teoritis dengan cara:
·         Teori memberikan penjelasan atas suatu gejala.
·         Teori memberikan jawaban atas pertanyaan mengapa dan bagaimana.
·         Dalam teori, yaitu kalimat yang menggambarkan suatu gejala atau menyatakan suatu ide (gagasan) tertentu.
Dalam konstruksi kerangka teori perlu diketahui:
·         Teori-teori apa yang digunakan untuk topik atau masalah yang diteliti dan apa yang dijelasakan teori-teori tersebut ?
·         Apa yang telah dikatakan atau ditemukan peneliti lain tentang topik atau masalah yang diteliti ?
Langkah-Langkah Penyusunan Kuesioner
Merumuskan Masalah Penelitian
Persoalan penelitian adalah masalah-masalah yang membuat sesuatu aktifitas tidak berjalan dengan optimal. Masalah adalah ibarat penyakit dalam tubuh sehingga seeorang tidak dapat bekerja secara optimal. Masalah harus diidentifikasi dengan jelas, seperti:
·         Masalah apa yang ingin diteliti ?
·         Kenapa masalah itu penting diteliti ?
·         Apakah masalah yang diusulkan mempunyai arti praktis ?
Kriteria-Kriteria Pertanyaan dalam Kuesioner Survei
·         Pertanyaan singkat dan jelas
·         Pertanyaan-pertanyaan jangan terlalu menyita waktu
·         Hindari pertanyaan sensitif
·         Hindari pertanyaan negatif
·         Tidak mempengaruhi responden
·         Jawaban diusahakan tertutup
·         Urutan pertanyaan logis
·         Instruksi/alur pertanyaan harus jelas
·         Satuan pengukuran jelas
·         Jawaban responden hanya tercakup dalam satu kategori jawaban saja (mutually exclusive)
·         Semua kemungkinan jawaban dalam suatu pertanyaan harus tercakup (exhaustive).

Macam Kuesioner Menurut sifatnya:
·         Angket umum: untuk memperoleh data yang selengkapnya (umum) tentang kehidupan seseorang
·         Angket khusus: untuk mendapatkan data khusus tentang kehidupan seseorang
Macam Kuesioner Menurut cara penyampaianya:
·         Angket langsung: disampaikan langsung kepada responden tentang dirinya sendiri
·         Angket tak langsung: disampaikan kepada responden tentang diri orang lain

Macam Kuesioner Menurut struktur:
·         Angket berstruktur: angket yang disusun lengkap dengan jawabanya, sehingga responden tinggal memilih
·         Angket tak berstruktur: angket yang pertanyaanya meminta jawaban menurut responden, sehingga tiap responden jawabanya berbeda

Macam Kuesioner Menurut bentuk pertanyaan:
·         Angket terbuka: jika responden diberi kebebasan untuk menjawab, menurut pendapat responden sendiri
·         Angket tertutup: jika pertanyaanya sudah lengkap dengan jawaban, sehingga responden harus menjawab sesuai dengan jawaban yang telah tersedia
Data Yang Perlu Dikumpulkan
Data umum responden:
·         Nama, umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, alamat, status perkawinan, agama
Data variabel penelitian (Khusus)
·         Variabel bebas
·         Variabel tergantung
Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuat Kuesioner
·         Pakai bahasa yang sederhana, yang mudah dimengerti oleh responden, hindari menggunakan bahasa yang sulit dimengerti


C.    Contoh Kuesioner/Angket

KUESIONER  DISIPLIN  KERJA DOSEN

N0
PERNYATAAN
ALTERNATIF JAWABAN
A
Ketaatan Pada Peraturan

1
Menjunjung tinggi peraturan-peraturan yang diberlakukan
SL  SR   KD   JR   TP
2
Apabila saya berhalangan mengajar saya memberitahukannya secara tertulis
SL  SR   KD   JR   TP
3
Menandatangi absensi pertemuan matakuliah setiap kali akan melakukan perkuliahan 
SL  SR   KD   JR   TP
6
Apabila berhalangan mengajar berusaha memberitahukan sebelumnya kepada piket
SL  SR   KD   JR   TP
7
Menghadiri undangan rapat sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
SL  SR   KD   JR   TP
8
Peraturan yang tidak saya sukai tidak perlu saya taati.
SL  SR   KD   JR   TP
9
Senantiasa tepat waktu masuk dan keluar dalam memberikan perkuliahan.
SL  SR   KD   JR   TP
10
Berusaha melaksanakan ujian sesuai dengan jadwal yang diberikan.
SL  SR   KD   JR   TP
11
Saya tetap memberikan bimbingan kepada mahasiswa sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
SL  SR   KD   JR   TP
12
Berusaha mencari waktu lain dalam mengajar karena jadwal tidak sesuai dengan waktu luang saya.
SL  SR   KD   JR   TP
13
Tidak berkecil hati jika mendapat teguran dari pimpinan karena melanggar peraturan yang berlaku.
SL  SR   KD   JR   TP
1014
Berusaha mencari alasan untuk tidak melaksanakan peraturan yang berlaku dilembaga.
SL  SR   KD   JR   TP
B.
Kesadaran Terhadap Pelaksanaan Tugas

15
Membuat persiapan mengajar sebelum perkuliahan dimulai.
SL  SR   KD   JR   TP
16
Membuat program semesteran setiap masuk semester baru.
SL  SR   KD   JR   TP
17
Tetap memulai perkuliahan setelah semua mahasiswa masuk ke ruangan.
SL  SR   KD   JR   TP
18
Merasa tidak nyaman bila ada dosen yang terlambat keluar dari ruangan ketika jam perkuliahan tiba pada giliran saya.
SL  SR   KD   JR   TP
19
Mempelajari bahan sesuai Rencana Kegiatan Belajar Mengajar (RKMB) untuk persiapan awal sebelum mengajar.
SL  SR   KD   JR   TP
20
Tidak pernah memperhatikan tingkah laku mahasiswa di luar jam perkuliahan.
SL  SR   KD   JR   TP
21
Memeriksa tugas-tugas mahasiswa sesuai dengan waktu yang tersedia.
SL  SR   KD   JR   TP
22
Tugas-tugas mahasiswa saya serahkan kembali setelah saya periksa semuanya.
SL  SR   KD   JR   TP
23
Tidak mengembalikan jawaban hasil ujian mahasiswa.
SL  SR   KD   JR   TP
24
Setiap akhir semester saya berusaha mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang saya buat dalam mengajar.
SL  SR   KD   JR   TP
25
Memilih metode mengajar sesuai dengan bahan yang akan disampaikan
SL  SR   KD   JR   TP
26
Setiap akhir semester saya memberikan laporan kemajuan yang iperoleh mahasiswa dalam belajar secara tertulis kepada kepala pimpinan yayasan
SL  SR   KD   JR   TP
C.
Tanggung Jawab Terhadap Pelaksanaan Tugas
SL  SR   KD   JR   TP
27
Berkewajiban memberikan nasehat kepada mahasiswa yang memiliki IP rendah
SL  SR   KD   JR   TP
28
Merasa bersalah jika mahasiswa yang saya bimbing gagal dalam perkuliahan.
SL  SR   KD   JR   TP
29
Tidak meninggalkan tugas saya sebagai dosen walaupun ada tawaran ditempat lain dengan gaji yang lebih besar.
SL  SR   KD   JR   TP
30
Apabila saya mengalami kesulitan dalam memahami permasalahan menyangkut bidang studi yang saya bina, maka saya berusaha mananyakan kepada teman sejawat untuk memahaminya.
SL  SR   KD   JR   TP
31
Merasa berkewajiban membahas masalah-masalah belajar yang timbul di dalam perkuliahan setiap saya mengajar
SL  SR   KD   JR   TP
32
Tidak bersedia menerima tambahan mata kuliah yang tidak sesuai dengan bidang ilmu yang saya tekuni.
SL  SR   KD   JR   TP
33
Apabila ada mahasiswa yang belum memahami materi perkuliahan yang telah diberikan, saya menjelaskannya kembali.
SL  SR   KD   JR   TP
34
Walaupun diluar jam mengajar saya tetap bersedia melayani mahasiswa yang meminta penjelasan tentang permasalahan perkuliahan.
SL  SR   KD   JR   TP
35
Tugas-tugas mahasiswa yang harus saya selesaikan saya tunda karena ada tugas lain yang diberikan pimpinan  lembaga.
SL  SR   KD   JR   TP
36
Memberika perkuliahan  tidak semata-mata untuk mematuhi peraturan institusi melainkan untuk melaksanakan kewajiban sebagai seorang pendidik
SL  SR   KD   JR   TP
37
Menyadari keterbatasan saya di bidang studi yang saya asuh, saya bersedia mengikuti studi lanjutan.
SL  SR   KD   JR   TP
38
Terpaksa keluar kelas sebelum waktunya karena saya harus mengajar ditempat lain.
SL  SR   KD   JR   TP
D.
Keteladanan Dosen

39
Berusaha menjaga sikap di depan para mahasiswa.
SL  SR   KD   JR   TP
40
Bertutur kata dengan sopan dihadapan mahasiswa.
SL  SR   KD   JR   TP
41
Memberikan contoh yang baik kepada para mahasiswa.
SL  SR   KD   JR   TP
42
Berusaha berpakaian yang pantas ketika mengajar.
SL  SR   KD   JR   TP
43
Berusaha mengembankan budaya keterbukaan dalam berdiskusi dengan mahasiswa.
SL  SR   KD   JR   TP
44
Memberikan contoh etika yang baik kepada mahasiswa agar ia dapat mencontohnya.
SL  SR   KD   JR   TP
45
Berusaha menerima kritikan mahasiswa jika sesuai dengan kebenaran ilmiah.
SL  SR   KD   JR   TP
46
Berusaha menepati janji yang saya buat kepada mahasiswa dan dosen.
SL  SR   KD   JR   TP



KUESIONER PENGETAHUAN TENTANG MANAJEMEN PEMBELAJARAN

A.  Perencanaan Pembelajaran

1.  Suatu proses sistematis yang terdiri dari beberapa komponen seperti guru, siswa, materi dan lingkungan belajar disebut:
      a.  Pembelajaran                                        d.  Kegiatan Manajemen Belajar
      b.  Isi Kurikulum                                       e.  Perencanaan Pembelajaran 
      c.  Manajemen Kelas

2.      Tatacara yang dipakai untuk melaksanakan proses pembelajaran disebut dengan:
      a.  Pembelajaran                                        d.  Kegiatan Manajemen Belajar
      b.  Isi Kurikulum                                       e.  Perencanaan Pembelajaran 
      c.  Manajemen Kelas

3.  Empat komponen yang merupakan unsur penting untuk terwujudnya kesuksesan dalam manajemen pembelajran adalah:
      a.  Dosen, Mahasiswa, Metode Pengajaran, bahan pelajaran
      b.  Dosen, Mahasiswa, Materi, Lingkungan belajar
      c.  Dosen, Mahasiswa, Metode Pengajaran, Lingkungan Belajar.
      d.  Bahan Ajar, Metode Mengajar, Kurikulum, Lingkungan Belajar
      e.   Tidak ada yang benar dari salah satu di atas

4.   Kegunaan Perencanaan dalam manajemen pembelajaran bagi seorang tenaga pengajar :
      a.  Agar kelihatan oleh siswa bahwa materi pelajaran yang diajarkan telah dikuasi
      b.  Kontrol terhadap diri sendiri agar dapat memperbaiki cara mengajar berikutnya
      c.  Untuk memenuhi administrasi dalam mengajar
      d.  agar materi yang disampaikan dapat  lebih efisien.
      e.  dapat mengajarkan materi dengan tepat waktu
5.  Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh seorang tenaga pengajar dalam merencanakan manajemen pembelajaran, kecuali:
a. Memperkirakan kebutuhan belajar untuk merancang suatu program pengajaran, menyatakan tujuan, kendala dan prioritas yang harus diketahui
b.   Memilih sejumlah media untuk mendukung kegiatan pembelajaran
c.   Mengevaluasi hasil belajar dan program pengajaran
d.   Menentukan persiapan untuk mempelajari pokok bahasan selanjutnya
e.   Merancang kegiatan belajar untuk sasaran evaluasi   

6.  Untuk menyusun analisis materi dan menyusun satuan pembelajaran, harus berpedoman kepada
      a.   Kemampuan rata-rata mahasiswa
      b.   Hasil evaluasi pembelajaran sebelumnya
      c.   Materi pokok yang diajarkan  
      d.  Garis-garis besar Program Pengajaran
      e.   Tidak ada yang benar


B.  Pengorganisasian Pembelajaran

7. Kegiatan menyusun struktur dan membentuk hubungan-hubungan agar diperoleh kesesuaian dalam usaha mencapai tujuan bersama, disebut dengan:
      a.  Pendelegasian                                       d.  Sistem Organisasi
      b.  kebersamaan dalam bekerja                 e.  Struktur Organisasi
      c.  Pengorganisasian

8.  Membagi habis dan menstrukturkan tugas kedalam sub-sub atau komponen-komponen organisasi disebut
     a.  Pengorganisasian yang efektif                          d.  Unsur-unsur organisasi
     b.  Pendelegasian Tugas kepada bawahan             e.  Tugas Pengorganisasian 
     c.  Mengkelompokkan tugas

9.  Pengorganisasian pembelajaran sangat terkait dengan
     a.  Waktu, desain kurikulum, media dan kelengkapan pembelajaran 
     b.  Peserta Pembelajaran, media, tenaga pengajar dan kurikulum
     c.  Waktu, peserta pembelajaran, tenaga pengajar dan media
     d. Desain kurikulum, peserta pembelajaran, tenaga pengajar dan media 
     e. Kelengkapan pembelajaran, peserta pembelajaran, tenaga pengajar dan kurikulum

10.    Di bawah ini merupakan aspek-aspek dalam pengorganisasian pembelajaran, kecuali:
    a.  Pengelompokan komponen pembelajaran dalam struktur struktur secara teratur  
    b.  Menyusun kurikulum penbelajaran dalam satu satuan pembelajaran
    c.  Membentuk struktur, wewenang dan mekanisme koordinasi pembelajaran 
    d.  Merumuskan dan menetapkan metode dan prosedur pembelajaran 
    e.  Memilih, mengadakan pelatihan dan pendidikan dalam upaya pertumbuhan jabatan yang dilengkapi dengan sumber-sumber lain yang diperlukan 

11. Menyediakan fasilitas, perlengkapan dan personel yang diperlukan untuk menyusun kerangka yang efisien dalam melaksanakan rencana-rencana melalui suatu proses penetapan pelaksanaan pembelajaran,  merupakan salah satu aspek dari:
       a.  Penyusunan program pembelajaran
       b.  Penetapan program pembelajaran
       c.  Pengorganisasian pembelajaran
       d.  Penetapan dalam pengorganisasian
       e.  Wewenang untuk mengambil keputusan dalam pembelajaran

12. Merumuskan, menetapkan metode dan prosedur pembelajaran merupakan salah satu aspek dari:
       a.  Penyusunan program pembelajaran
       b.  Penetapan program pembelajaran
       c.  Penetapan dalam pengorganisasian
       d.  Pengorganisasian pembelajaran
       e.  Wewenang untuk mengambil keputusan dalam pembelajaran

13.  Pengelompokan komponen pembelajaran dalam struktur sekolah secara teratur
       a.  Penyusunan program pembelajaran
       b.  Pengorganisasian pembelajaran
       c.  Penetapan dalam pengorganisasian
       d.  Penetapan program pembelajaran
       e.  Wewenang untuk mengambil keputusan dalam pembelajaran



C.   Motivator Pembelajaran

14. Merangsang anggota-anggota kelompok untuk melaksanakan tugas-tugas pembelajaran dengan antusias dan kemampuan yang baik, merupakan usaha dalam:
       a.  Penyusunan program pembelajaran
       b.  Pengorganisasian pembelajaran
       c.  Penetapan dalam pengorganisasian
       d.  Penetapan program pembelajaran
       e.  Motivator pembelajaran

15. Membimbing, memotivasi dan memberikan tuntunan atau arah yang jelas bagi siswa peserta didik, merupakan usaha dalam:
        a. Penyusunan program pembelajaran
        b. Penetapan program pembelajaran
        c. Motivator pembelajaran
        d. Penetapan dalam pengorganisasian
        e. Pengorganisasian pembelajaran

16. Menyusun kerangka waktu dan biaya yang diperlukan baik untuk institusi maupun pembelajaran secara rinci dan jelas, merupakan usaha dalam:
        a. Penetapan program pembelajaran
        b. Motivator pembelajaran
        c. Penetapan dalam pengorganisasian
        d. Pengorganisasian pembelajaran
        e. Penyusunan program pembelajaran

17.  Mengeluarkan intruksi-intruksi yang spesifik ke arah  pencapaian tujuan
        a. Motivator pembelajaran
        b. Penetapan dalam pengorganisasian
        c. Pengorganisasian pembelajaran
        d. Penyusunan program pembelajaran
        e. Penetapan program pembelajaran

18. Memprakarsai dan menampilkan kepemimpinan dalam merencanakan proses pembelajaran
  a. Penyusunan program pembelajaran
       b. Penetapan dalam pengorganisasian
       c. Pengorganisasian pembelajaran
       d. Motivator pembelajaran
       e. Penetapan program pembelajaran



D.  Pengevaluasian Pembelajaran

19.  Suatu proses atau kegiatan untuk menentukan kemajuan pendidikan, dibandingkan dengan tujuan yang telah ditetapkan
       a.  Penyusunan pembelajaran
       b.  Penetapan dalam evaluasi pengorganisasian
       c.  Pengorganisasian pembelajaran
       d.  Evaluasi pembelajaran
       e.  Penetapan program pembelajaran

20.  Dalam proses pembelajaran, evaluasi pendidikan harus lebih mengarah pada
a.  Evaluasi proses pembelajaran
b.  Evaluasi pendidikan
c.  Evaluasi hasil belajar
d.  Evaluasi program pengajaran
e.  Seluruhnya benar

21.  Proses untuk mengetahui perkembangan keberhasilan mahasiswa setelah menempuh kegiatan belajar selama waktu tertentu, menentukan nilai mahasiswa melalui kegitan pengukuran dan penilaian hasil belajar
a.  Evaluasi proses pembelajaran
b.  Evaluasi pendidikan
c.  Evaluasi program pengajaran
d.  Seluruhnya benar
e.  Evaluasi hasil belajar

22.  Dalam evaluasi hasil belajar terdapat dua kegiatan yakni:
       a.  Merencanakan dan menilai
       b.  Mengukur dan menilai
       c.  Merencanakan dan mengukur
       d.  Mengukur dan membandingkan hasil belajar
       e.  b dan c benar

23.  Membandingkan sesuatu dengan suatu ukuran tertentu yang menjadi standar dan bersifat kuantitatif, dalam manajemen pembelajaran disebut dengan:
        a.  Menilai
        b.  Mengukur
        c.  Mengukur dan menilai
        d.  Membandingkan ukuran
        e.  Tidak ada benar

24.  Mengambil suatu keputusan tentang suatu ukuran tertentu dan lebih bersifat kualitatif, disebut dengan
        a.  Menilai
        b.  Mengukur
        c.  Mengukur dan menilai
        d.  Membandingkan ukuran
        e.  Tidak ada benar

25.  Prinsip-prinsip yang harus dipahami dalam melaksanakan evaluasi yakni:
a.  Prinsip Integritas
b.  Prinsip kontinuitas
c.  Prinsip Objektifitas
d.  Jawab a dan b benar 
e.  Jawab a, b, c benar

26.  Evaluasi hasil belajar dilaksanakan secara teratur dan sambung menyambung dari waktu ke waktu, disebeut dengan prinsip
a.  Prinsip Integritas
b.  Prinsip kontinuitas
c.  Prinsip Objektifitas
d.  Jawab a dan b benar 
e.  Jawab a, b, c benar

27.  Evaluasi hasil belajar harus dilakukan secara bulat, utuh dan menyeluruh, tidak terpisah-pisah
a.  Prinsip Integritas
b.  Prinsip kontinuitas
c.  Prinsip Objektifitas
d.  Jawab a dan b benar 
e.  Jawab a, b, c benar

28.  Eveluasi hasil belajar harus dilakukan dengan sejujur mungkin dan menghindari faktor-faktor yang bersifat subyektif
a.  Prinsip Integritas
b.  Prinsip kontinuitas
c.  Prinsip Objektifitas
d.  Jawab a dan b benar 
e.  Jawab a, b, c benar

29.  Berikut ini merupakan tahapan-tahapan evaluasi yang harus dilalui oleh seorang tenaga pengajar, kecuali:
a.    Menghimpun data, meliputi kegiatan melaksanakan pengukuran dengan menyelenggarakan tes hasil belajar, atau dengan teknik non tes.
b.   Melakukan verifikasi data, ayaitu menyaring data yang masuk agar diperoleh data yang benar-benar akurat.
c.    Mengolah dan menganalisis data
d.   Memberikan interpretasi dan menarik kesimpulan terhadap hasil analisis data.
e.    Mengevaluasi ulang apabila terjadi kesalahan

30.  Berikut ini merupakan tahapan awal yang harus dilakukan oleh seorang tenaga pengajar dalam mengevaluasi hasil belajar, 
a.  Merumuskan tujuan
b.  Menetapkan aspek-aspek atau ranah-ranah yang akan dievaluasi
c.  Memilih dan menentukan teknik evaluasi yang akan digunakan
d.  Mengolah dan menganalisis data
e.  Menyusun Instrumen penilaian


KUESIONER PEMBERIAN IMBALAN

No
PERNYATAAN

ALTERNATIF JAWABAN
A.
Uang

1
Menerima gaji rutin, tepat waktu setiap bulannya
SL    SR   KD  JR     TP
2
Menerima gaji bulanan, sesuai dengan jumlah yang tertera pada daftar gaji
SL    SR   KD  JR     TP
3
Menerima bonus yang diberikan segera setelah kegiatan selesai                                                                        
SL    SR   KD JR      TP
4
Menerima sejumlah bonus dalam setiap periode tertentu sebagai bonus di luar gaji
SL    SR    KD  JR   TP
5
Mendapatkan bonus setiap melakukan pekerjaan tambahan
SL    SR   KD  JR    TP
6
Memperoleh honor setiap mengerjakan pekerjaan lembur
SL    SR   KD  JR    TP
7
Bila ada kegiatan pelatihan saya mendapat bantuan biaya untuk mengikutinya
SL    SR   KD  JR    TP
B.
Barang/jasa

8       
Diberi jaminan untuk kredit rumah
SL    SR   KD  JR    TP
9
Di pinjaman berbagai media pengajaran yang ada di kampus untuk dibawa pulang yang bisa memudahkan pekerjaan saya
SL    SR   KD  JR   TP
10
Mmemperoleh seragam mengajar setiap tahun ajaran baru
SL    SR   KD    JR   TP
11
Memperoleh asuransi kesehatan keluarga
SL    SR   KD  JR    TP
12
Medapatkan kemudahan meminjam sarana transfortasi (mobil) ketika sewaktu-waktu dibutuhkan
SL    SR   KD   JR   TP
13
Diberi bingkisan setiap hari besar keagamaan
SL    SR   KD   JR   TP
C
Penghargaan

14
Diberi penghargaan berupa insentif setelah menyelesaian tugas-tugas tambahan dengan tepat waktu
SL    SR   KD   JR   TP
15
Dipercaya dan ditempatkan untuk melakukan pekerjaan pada bagian yang berbeda-beda
SL    SR   KD   JR   TP
16
Ditunjuk sebagai ketua pelaksana jika ada kegiatan di sekolah
SL   SR   KD   JR    TP
17
Diikutsertakan dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat
SL    SR   KD   JR   TP
18
Pekerjaan yang saya lakukan dijadikan referensi terhadap dosen lainnya oleh ketua Yayasan
SL    SR   KD   JR   TP
19
Mendapatkan santunan sosial lainnya  dari lembaga yayasan bila terkena musibah
SL    SR   KD   JR   TP
D
Pujian

20
Merasa senang mendapat pujian yang dari atasan atas kedisiplinan saya dalam bertugas
SL    SR   KD   JR   TP
21
merasa senang mendapat pujian dari teman sejawat
SL    SR   KD   JR   TP
22
Merasa puas dengan keberhasilan yang diperoleh jika mendapat pujian dari atasan.
SL    SR   KD   JR   TP
23
Pujian yang diberikan atasan membuat saya terus bergiat dalam melaksanakan tugas
SL    SR   KD   JR   TP
24
Pujian yang diberikan membuat saya lupa diri
SL    SR   KD  JR   TP
E
Promosi Jabatan

25
Dosen-dosen yang memiliki prestasi baik dipromosikan untuk mendapatkan jabatan struktural
SL    SR   KD  JR   TP
26
Karir para dosen dapat mencapai jabatan struktural dan fungsional tertentu
SL    SR   KD  JR   TP
27
dicalonkan menjadi dosen teladan atas prestasi kerja yang saya lakukan
SL    SR   KD   JR   TP
28
Beri jabatan untuk mendapatkan kemajuan dalam pelaksanaan tugas
SL    SR   KD   JR   TP
29
Merasa bangga dipromosikan sebagai dosen inti
SL    SR   KD   JR   TP
F
Pemberian Kesempatan

30
Diberi kesempatan oleh ketua yayasan untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi
SL    SR   KD   JR   TP
31
Diberi kesempatan untuk mengikuti seminar dan program pelatihan lainnya
SL    SR   KD   JR   TP
32
Kesempatan pendidikan/latihan yang saya peroleh dapat meningkatkan kualitas kerja
SL    SR   KD  JR   TP
33
Diberikan kesempatan untuk berkreasi
SL    SR   KD  JR   TP
34
Diberi kesempatan oleh untuk mengembangkan seluruh potensi akademik.
SL    SR   KD   JR   TP
35
Lebih diberi kesempatan daripada rekan seprofesi lainnya oleh ketua yayasan dalam mengemban satu jabatan tertentu
SL    SR   KD  JR   TP
36
Setiap dosen diberi hak dan kesempatan yang sama oleh ketua yayasan dalam hal memperoleh pendidikan/latihan untuk pengembangan karir
SL    SR   KD   JR   TP
37
Mendapat informasi, bila ada kesempatan untuk pengembangan karir
SL    SR   KD  JR   TP

Motivasi Belajar Matematika
  1. Saya senang belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  2. Saya memahami materi matematika dengan jelas (SS/S/KS/TS/STS)
  3. Saya mengetahui tujuan belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  4. Saya mengerti kegunaan belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  5. Saya tidak malu bertanya, jika ada materi matematika yang kurang jelas (SS/S/KS/TS/STS)
  6. Saya aktif  berdiskusi dengan teman saat belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  7. Saya berkosentrasi saat belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  8. Saya semangat belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  9. Saya tidak tenang belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  10. Penjelasan matematika yang disampaikan oleh guru membuat saya bingung (SS/S/KS/TS/STS)
  11. Saya mendengarkan dengan sungguh-sunnguh penjelasan matematika yang disampaikan oleh guru (SS/S/KS/TS/STS)
  12. Saya bosan belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)   
  13. Saya mencatat setiap penjelasan matematika yang disampaikan oleh guru (SS/S/KS/TS/STS)
  14. Saya memperhatikan dengan seksama setiap penjelasan matematika yang disampaikan oleh guru (SS/S/KS/TS/STS)
  15. Saya tidak suka belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  16. Belajar  matematika penting bagi saya (SS/S/KS/TS/STS)
  17. Saya merasa rugi jika ada materi matematika yang terlewatkan (SS/S/KS/TS/STS)
  18. Saya berusaha dengan keras untuk mencari solusi dari permasalahan matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  19. Saya belajar matematika untuk mendapatkan ilmu dan nilai yang terbaik (SS/S/KS/TS/STS)
  20. Saya tidak peduli dengan penjelasan matematika yang disampaikan guru (SS/S/KS/TS/STS)
  21. Saya belajar matematika karena kurikulum sekolah mewajibkan (SS/S/KS/TS/STS)
  22. Saya tidak perlu belajar matematika (SS/S/KS/TS/STS)
  23. Saya datang tepat waktu, karena saya mau mempelajari matematika dari awal sampai akhir pertemuan  (SS/S/KS/TS/STS)
  24. Jika guru memberikan pujian atas keberhasilan saya dalam menyelesaikan soal matematika, maka saya menjadi tambah bersemangat menyelesaikan soal yang lain (SS/S/KS/TS/STS)
  25. Belajar mandiri membuat saya lebih mengerti matematika (SS/S/KS/TS/STS)

Keterangan:
SS
= Sangat Setuju
KS = Kurang Setuju
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju

Template by:

Free Blog Templates